Wow! Ini Dia Wanita yang Melahirkan di Pesawat
Azis Turindra |
maskapai Iberia/ist
Madrid - Seorang penumpang pesawat terbang melahirkan seorang bayi perempuan Jumat (3/6/2011), ketika sedang melakukan perjalanan dari Afrika Tengah ke Madrid. Proses melahirkan dibantu oleh dokter spesialis anak, bidan dan dokter yang semuanya dilakukan di dalam pesawat.
Bayi dengan berat Tiga kilogram ini lahir dengan selamat dan sehat dalam penerbangan dengan Airbus A319 Maskapai penerbangan Iberia Spanyol, dari Malabo, ibukota Guinea Equator. "Kelahiran terjadi selama penerbangan pada 03:30 waktu Spanyol (0130 GMT), hanya lebih dua jam setelah lepas landas," ujar juru bicara perusahaan penerbangan Spanyol Iberia dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari AFP Sabtu, (4/6/2011).
Seorang bidan, dokter anak dan dokter secara kebetulan berada di atas pesawat dan mampu membantu persalinan seorang wanita yang tidak disebutkan namanya. Saat itu penerbangan tetap dilanjutkan tanpa melakukan pendaratan darurat.
Wanita yang melahirkan ini diketahui tinggal di Madrid, tetapi ia pergi ke Malabo untuk menghadiri pemakaman. Wanita tersebut akhirnya dibawa ke rumah sakit dengan bayinya sesaat setelah tiba di ibukota Spanyol. "Memang benar dia sangat beruntung," kata seorang juru bicara Iberia ketika ditanya tentang adanya tenaga medis yang memenuhi syarat di atas pesawat.
Pihak maskapai Iberia sebelumnya merekomendasikan wanita hamil tidak terbang tetapi mereka tidak bisa melarang. Namun karena ada keadaan khusus dalam hal ini, karena si ibu harus menghadiri pemakaman, maka dibolehkan.
Beberapa penerbangan melarang perempuan hamil yang sudah lebih dari tujuh bulan untuk naik pesawat tanpa surat keterangan medis. Pihak maskapai Iberia saat ini sedang mempertimbangkan memberikan "hadiah kecil" bagi ibu dan anak tersebut. (imm/imm)
Bayi dengan berat Tiga kilogram ini lahir dengan selamat dan sehat dalam penerbangan dengan Airbus A319 Maskapai penerbangan Iberia Spanyol, dari Malabo, ibukota Guinea Equator. "Kelahiran terjadi selama penerbangan pada 03:30 waktu Spanyol (0130 GMT), hanya lebih dua jam setelah lepas landas," ujar juru bicara perusahaan penerbangan Spanyol Iberia dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari AFP Sabtu, (4/6/2011).
Seorang bidan, dokter anak dan dokter secara kebetulan berada di atas pesawat dan mampu membantu persalinan seorang wanita yang tidak disebutkan namanya. Saat itu penerbangan tetap dilanjutkan tanpa melakukan pendaratan darurat.
Wanita yang melahirkan ini diketahui tinggal di Madrid, tetapi ia pergi ke Malabo untuk menghadiri pemakaman. Wanita tersebut akhirnya dibawa ke rumah sakit dengan bayinya sesaat setelah tiba di ibukota Spanyol. "Memang benar dia sangat beruntung," kata seorang juru bicara Iberia ketika ditanya tentang adanya tenaga medis yang memenuhi syarat di atas pesawat.
Pihak maskapai Iberia sebelumnya merekomendasikan wanita hamil tidak terbang tetapi mereka tidak bisa melarang. Namun karena ada keadaan khusus dalam hal ini, karena si ibu harus menghadiri pemakaman, maka dibolehkan.
Beberapa penerbangan melarang perempuan hamil yang sudah lebih dari tujuh bulan untuk naik pesawat tanpa surat keterangan medis. Pihak maskapai Iberia saat ini sedang mempertimbangkan memberikan "hadiah kecil" bagi ibu dan anak tersebut. (imm/imm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar